Gemuk memiliki beberapa sifat yang tidak dapat dilakukan oleh oli
1. Keuntungannya
- Pelumasannya tahan lama.
- Mencegah menempelnya kotoran atau air
- Mempunyai daya tahan terhadap beban tinggi
2. Kerugiannya
- Gemuk lebih sulit dalam penanganan (penggantian dan pengisian).
- Mempunyai tahanan gerak besar.
- Kemampuan pendinginan rendah (tidak mengalir)
- Sulit untuk membersihkan kotoran
Tipe gemuk
Uraian berikut ini hanya berisi sebagian kecil dari tipe gemuk yang biasa digunakan untuk melumasi chassis, bearing roda dan joint-joint dari suspensi
- Gemuk untuk chassis
Pada umumnya ada 2 tipe gemuk yang digunakan pada chassis.
1. Lithium Soap Base Multi Purpose Grease (NLGI # 1)
Gemuk ini tahan terhadap air dan panas yang penggunaannya ditempatkan dimana gerakannya kontinyu, seperti :
- Kopling (Clutch) - Shackle pin - Propeller shaft
- Steering linkage - King pin
2. Molybdenum Disulfide Lithium Soap Base Grease (NLGI # 2)
Gemuk ini biasa disebut gemuk chassis “special” atau long life dan digunakan dalam area yang tahan tekanan tinggi, seperti :
- Kopling (Clutch) - Constant velocity joint
- Ball joint - Rack and pinion steering gear
- Suspension arm
NLGI # 2 : National Lubrication Grease Institute, mempunyai spesifikasi indek yang tetap untuk gemuk, angka yang ditunjukkan besar berarti gemuk lebih kental
- Gemuk bantalan roda
Gemuk yang dipakai untuk bantalan roda adalah Lithium Soap Base Multi Purpose Grease (NLGI # 1). Karakteristik yang diperlukan gemuk bantalan roda adalah sebagai berikut :
- Gemuk harus tahan panas karena temperatur pada wheel hub bisa mencapai 130°C
- Mempunyai kestabilan oksidasi dan tahan lama
- Tahan terhadap kerusakan dan karat
Tindakan pencegahan berikut ini harus dilakukan untuk menjamin keuntungan dari penggunaan gemuk:
- Membersihkan dan mengeringkan bantalan
- Dalam mengisi gemuk pada wheel hub jangan berlebihan
- Jangan mencampur gemuk bantalan roda dengan gemuk lain
- Menjauhkan gemuk dari kotoran
1. Keuntungannya
- Pelumasannya tahan lama.
- Mencegah menempelnya kotoran atau air
- Mempunyai daya tahan terhadap beban tinggi
2. Kerugiannya
- Gemuk lebih sulit dalam penanganan (penggantian dan pengisian).
- Mempunyai tahanan gerak besar.
- Kemampuan pendinginan rendah (tidak mengalir)
- Sulit untuk membersihkan kotoran
Tipe gemuk
Uraian berikut ini hanya berisi sebagian kecil dari tipe gemuk yang biasa digunakan untuk melumasi chassis, bearing roda dan joint-joint dari suspensi
- Gemuk untuk chassis
Pada umumnya ada 2 tipe gemuk yang digunakan pada chassis.
1. Lithium Soap Base Multi Purpose Grease (NLGI # 1)
Gemuk ini tahan terhadap air dan panas yang penggunaannya ditempatkan dimana gerakannya kontinyu, seperti :
- Kopling (Clutch) - Shackle pin - Propeller shaft
- Steering linkage - King pin
2. Molybdenum Disulfide Lithium Soap Base Grease (NLGI # 2)
Gemuk ini biasa disebut gemuk chassis “special” atau long life dan digunakan dalam area yang tahan tekanan tinggi, seperti :
- Kopling (Clutch) - Constant velocity joint
- Ball joint - Rack and pinion steering gear
- Suspension arm
NLGI # 2 : National Lubrication Grease Institute, mempunyai spesifikasi indek yang tetap untuk gemuk, angka yang ditunjukkan besar berarti gemuk lebih kental
- Gemuk bantalan roda
Gemuk yang dipakai untuk bantalan roda adalah Lithium Soap Base Multi Purpose Grease (NLGI # 1). Karakteristik yang diperlukan gemuk bantalan roda adalah sebagai berikut :
- Gemuk harus tahan panas karena temperatur pada wheel hub bisa mencapai 130°C
- Mempunyai kestabilan oksidasi dan tahan lama
- Tahan terhadap kerusakan dan karat
Tindakan pencegahan berikut ini harus dilakukan untuk menjamin keuntungan dari penggunaan gemuk:
- Membersihkan dan mengeringkan bantalan
- Dalam mengisi gemuk pada wheel hub jangan berlebihan
- Jangan mencampur gemuk bantalan roda dengan gemuk lain
- Menjauhkan gemuk dari kotoran
Tidak ada komentar:
Posting Komentar